🦏 Habib Hamid Bin Abdullah Al Kaff

NasabAl Walid Habib Abdurrahman bin Ahmad Assegaf¨Habib Abdurrahman bin Ahmad bin Abdul Qadir bin Ali bin Umar bin Segaf bin Muhammad bin Umar bin Thoha bin Umar bin Thoha bin Umar ash-Shofi bin Abdurrahman bin Muhammad bin Ali bin Sayyidina Syekh Al-Imam Al-Qutb Abdurrahman As-segaf bin Syekh Muhammad Maula Ad-Dawilayh bin Syekh Ali Shohibud Dark bin Sayyidina Al-Imam Alwi Al- Ghuyur bin
Al-Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff adalah salah satu ulama besar yang berdakwah di Palembang, Sumatera Selatan. Beliau dikenal sebagai waliyullah yang karomahnya tersembunyi atau disebut wali manakib beliau diceritakan banyak ulama dari penjuru Nusantara belajar kepada beliau. Palembang memang dikenal sebagai kota tempat bermukim dan berdakwah para habib dan ulama besar, demikian pula makam-makam mereka banyak ditemui di Palembang. Nama beliau adalah Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff. Sampai akhir hayat beliau tinggal di Jalan KH Hasyim Asy’ari No 1 Rt 01/I, 14 Ulu Palembang. Beliau lahir di Pekalongan, Jawa Tengah dan dibesarkan di Palembang. Sejak kecil beliau diasuh oleh Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib satu karomah Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff adalah adalah ketika beliau menziarahi orang tua beliau Habib Hamid Al-Kaff dan Hababah Fathimah Al-Jufri di Kampung Yusrain, 10 Ilir Palembang. Dalam perjalanan kebetulan turun hujan deras sekali. Hanya beberapa saat beliau mengibaskan tangan beliau ke langit sambil berdoa. Ajaib, hujan pun diceritakan lagi, hampir setiap pagi buta, Habib Ahmad Al-Atthas menjemput muridnya ke rumahnya untuk salat subuh berjama’ah karena sangat menyayanginya. Saking akrabnya, ketika bermain-main di waktu kecil, Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff sering berlindung di bawah jubah Habib Ahmad Al-Atthas. Ketika usia 7 tahun saat anak-anak lain duduk di kelas satu madrasah Ibtidaiyyah, Habib Ahmad belajar ke Tarim Hadramaut, Yaman bersama sepupunya Habib Abdullah yang akrab dipanggil sana mereka berguru kepada Habib Ali Al-Habsyi. Ada sekitar 10 tahun beliau mengaji kepada sejumlah ulama besar di Tarim. Salah seorang guru beliau adalah Habib Ali Al-Habsyi, ulama besar penulis Kitab Maulid Simtuth Duror. Selama mengaji kepada Habib Ali Al-Habsyi, beliau mendapat pendidikan disiplin yang sangat keras. Misalnya sering hanya mendapatkan sarapan 3 butir kurma. Selain kepada Habib Ali, beliau juga belajar tasawuf kepada Habib Alwi bin Abdullah Shahab. Sedangkan sepupu beliau Habib Endung belajar fiqih dan ilmu nahwu, shorof dan balaghoh. Sepulang dari Hadramaut pada usia 17 tahun, Habib Ahmad Al-Kaff menikah dengan Syarifah Aminah Binti Salim Al-Kaff. Meski usianya belum genap 20 tahun, namun beliau sudah dikenal sebagai ulama yag menjalani kehidupan zuhud dan mubaligh yang membuka majlis ta'lim. Dua di antara murid beliau yakni Habib Alwi bin Ahmad Bahsin dan Habib Syaikhan Al-Gathmir belakangan dikenal pula sebagai ulama dan di Palembang, Habib Ahmad juga berdakwah dan mengajar di beberapa daerah di Indonesia, misalnya madrasah Al-Khairiyah Surabaya. Salah seorang murid beliau yang kemudian dikenal sebagai ulama adalah Habib Salim bin Ahmad bin Jindan, ulama terkemuka di Jakarta, yang wafat pada tahun 4 Pesan SpritualKetinggian ilmu dan kewalian Habib Ahmad al-Kaff diakui oleh Habib Alwi bin Muhammad Al-Haddad, ulama besar dan wali yang bermukim di Bogor. Diceritakan pada suatu hari seorang habib dari Palembang Habib Ahmad bin Zen bin Syihab dan rekan-rekannya menjenguk Habib Alwi, mengharap berkah dan bahwa tamu-tamunya dari Palembang, dengan spontan Habib Alwi berkata, "Bukankah kalian mengenal Habib Ahmad bin Hamid al-Kaff? Buat apa kalian jauh-jauh datang ke sini, sedangkan di kota kalian ada wali yang maqam kewaliannya tidak berbeda denganku? Saya pernah bertemu dia di dalam mimpi". Tentu saja rombongan dari Palembang tersebut kaget. Maka Habib Alwi menceritakan perihal mimpinya. Suatu hari Habib Alwi berpikir keras bagaimana cara hijrah dari bogor untuk menghindari teror dari aparat penjajah belanda. Beliau kemudian bertawasul kepada Rasulullah SAW, dan malam harinya beliau bermimpi bertemu Rasulullah SAW memohon jalan keluar untuk masalah yang dihadapinya. Yang menarik, di sebelah Rasul duduk seorang laki-laki yang wajahnya Rasulullah SAW pun berkata, "Sesungguhnya semua jalan keluar dari masalahmu ada di tangan cucuku di sebelahku ini". Dialah Habib Ahmad bin Hamid Al-Kaff. Maka Habib Alwi pun menceritakan persoalan yang dihadapinya kepada Habib Ahmad Al-Kaff yang segera mengemukakan pemecahan/jalan keluarnya. Sejak itulah Habib Alwi membanggakan Habib Ahmad para waliyullah yang lain, Habib Ahmad Al-Kaff juga selalu mengamalkan ibadah khusus. Setiap hari misalnya, Mursyid Tariqah Alawiyah tersebut membaca shalawat lebih dari kali. Selain itu menulis kitab tatacara menziarahi guru beliau Habib Ahmad Al-Atthas. Beliau juga mewariskan pesan spiritual berisi empat pertanyaan mengenai ke mana tujuan manusia setelah empat pertanyaan itu bermula ketika Habib Ahmad Al-Kaff diajak oleh salah seorang anggota keluarga untuk menikmati gambus. Seketika itu beliau berkata, "Aku belum hendak bersenang-senang sebelum aku tahu apakah aku akan mengucap kalimat tauhid di akhir hayatku. Apakah aku akan selamat dari siksa kubur, apakah timbangan amalku akan lebih berat dari dosaku, apakah aku akan selamat dari jembatan shiratal mustaqim". Itulah yang dimaksud dengan empat pertanyaan’ yang dipesankannya kepada para murid, keluarga dan keturunannya. Habib Ahmad Al-Kaff wafat di Palembang pada 25 Jumadil akhir 1275H/1955M. Jenazah beliau dimakamkan di Kompleks pemakaman Telaga 60, 14 Hulu Kota Palembang. Beliau meninggalkan lima anak yaitu, Habib Hamid, Habib Abdullah, Habib Burhan, Habib Ali dan Syarifah Khadijah.rhs

HabibJa'far bin Muhammad Al Kaff Kudus (1 Januari 2021) Abdullah Nachrowi - PP Ash-Shogiri Bogor (2 Januari 2021) 4. KHR. Muhammad Najib Abdul Qodir Munawwir - PP Al Munawir Krapyak (4 Januari 2021) 5. Muhammad Nuruddin A.Rahman - PP Al Hikam Bangkalan (9 Januari 2021) 7. Habib Abubakar bin Salim Al Hamid Bondowoso - (9

2Sayyidil walid al habib ali bin lwy bin thohir 3.Al Habib Ali zaenal abidin bin idrus al hamid 4.Al Habib Abdullah bin jaffar assegaf 5.Al Habib Bahar Bin ali Bin smith 6.Al Habib Hanif bin abdurahman al attos 7.Al Habib mahdi bin Hamzah assegaf 8.Al Habib Ali bin Abdul Azis Bin jindan 9.Al Habib helmi bin umar al kaff 10.Al Habib aqi bin yahya

AlHabib Hamid bin Abdullah Al-Kaff Dakwah di Tanah Gersang. Seorang murid harus jadi orang baik. Jika tidak, ia bisa dikeluarkan. Makkah, kota di tengah gurun pasir nan tandus, selalu menjadi tujuan kaum muslimin setiap tahunnya untuk berhaji. Meski jarak jauh membentang, harus mengorbankan harta benda, bahkan nyawa.

Namabeliau adalah Ahmad bin Hamid Al-Kaff. Sampai di akhir hayat beliau tinggal di jalan K.H. hasyim Asy'ari No. 1 Rt 01/I, 14 Ulu Palembang. Beliau lahir di Pekalongan Jawa Tengah dan dibesarkan di Palembang. Sejak kecil beliau diasuh oleh Habib Ahmad bin AbduLlah bin Thalib Al-Attas.
Dalammasa ini beliau belajar dibawah bimbingan dikalangan para alim ulama diantaranya yang dikenal sebagai "Payung Palembang" Al-habib Umar Abdul Aziz bin Abdurrahman Syahab (sekarang pimpinan Rubath Al-Muhibbin Palembang) dan Al-Habib Nouval bin Abdullah Al-Kaff (sekarang pimpinan PonPes Darul Habib-Suka Bumi) dan Allah Yarham Al-Ustadz Abdul
sebelumnyasaya ucapkan terima kasih kepada pengunjung yang telah mendukung channel ini dengan like dan subscribe bisa menambah kecintaan
Komplekspemakaman atau Gubah Al Habib Ahmad bin Syech secara administratif berada di Jalan Dr. Muh Isa, Kelurahan 28 Ilir, Kuto Batu Kecamatan Ilir Timur II Kota Palembang. Secara astronomis kompleks ini berada di titik koordinat S 02º58'18.2" E 104º46'16.1" Kompleks pemakaman atau Gubah Al Habib Ahmad bin Syech didirikan pada tahun 1918 M. Al Habib []
HABIBABDULLOH SYAMI AL ATHOS JAKARTA (kanan) DAN HABIB MUHAMMAD BIN ALI AL HABSY KWITANG JAKRTA ( KIRI) HABIB ZEIN BIN SMITH. HABIB MUHAMMAD AL MUHDHOR. HABIB AHMAD BIN ALWI AL HADAD (HABIB KUNCUNG JAKARTA) HABIB USMAN BIN YAHYA ( JAKARTA) Habib Sholeh bin Muhsin al Hamid ( tannggul jawa timur. HABIB SHOLEH TANGGUL DAN PARA HABAIB. PATI Bertempat di Pondok Pesantren Barokatal Qur'an (utara Masjid Jami' Kajen) Patt, pada Ahad malam Senin, 15 April mendatang mulai pukul 19.30, akan dilangsungkan Sholawat dan Zikir Akbar Ratibul Haddad yang terbuka untuk umum. Sholawat dan Zikir Akbar Ratibul Haddad akan dihadiri Habib Maher Bin Umar Al-Ahdal (Yaman), Habib Tohir Bin Abdullah Al-Kaff

AlHabib Ahmad bin Hamid Al-Kaff adalah salah satu ulama besar yang berdakwah di Palembang, Sumatera Selatan. Beliau dikenal sebagai waliyullah yang karomahnya tersembunyi atau disebut wali masthur. Dalam manakib beliau diceritakan banyak ulama dari penjuru Nusantara belajar kepada beliau.

HabibAbdullah Bin Mukhsin Al Athas atau Habib Empang Bogor (1265 - 1351H) Syekh Abdul Hamid Kudus (1277 - 1334H / 1860 - 1915M) Habib Abdul Qadir bin Alwy Assegaf (1241H - 1331H / - 1912M) Habib Abdullah bin Ali Al Haddad (1261 - 1331H / 1840M - ) Habib Abdurrahman Az-Zahir (perkiraan 1870M - ) HabibFaisal Al-Kaff tour 2018; Saturday School. Saturday School; Character Development; Shaykh Habib Umar Ibn Hamid al-Jeelani was born in the valley Daw'an in the village of al-Khuraybah (in Hadramawt, Yemen), known for its knowledge and scholars. Shaykh Abdullah al-Lahji, Shaykh Hasan Mashat and others. Eventually, their students Al-Allamah Habib Muhammad bin Alwi bin Syihab. • Al-Allamah Habib Salim bin Alwi al-Khirid. • Al-Allamah Habib Hamid bin Abdul Hadi al-Jailani dan lain-lain. Diantara murid beliau yang termasuk mutaakhirin (masanya dibelakang dari masa mereka diatas) adalah : • Habib Abdullah bin Muhammad bin Syihab (sesepuh ulama Tarim). .